3.1.a.4.1. Eksplorasi Konsep - Forum Diskusi Modul 3.1

Pengambilan Keputusan Berbasis Nilai - Nilai Kebajikan Sebagai Pemimpin

Rumani Dyah Candrawati,S.Si.,M.Pd
CGP Angkatan 10 Kota Batam
____________________________________________________


Tujuan Pembelajaran:
CGP mampu menganalisis pengambilan keputusan berdasarkan 4 paradigma, 3 prinsip, serta 9 langkah pengambilan dan pegujian keputusan dalam studi kasus yang mereka dapatkan dan memberi tanggapan  pada studi kasus CGP lainnya dan bersikap reflektif, kritis, dan kreatif dalam proses tersebut

KASUS 1

sumber : https://lms33-gp.simpkb.id/mod/forum/view.php?id=293194

Jika situasinya adalah situasi dilema etika, paradigma mana yang terjadi pada situasi tersebut? Apa nilai-nilai yang saling bertentangan dalam studi kasus tersebut?

Paradigma yang terjadi pada situasi dilema etika adalah individu lawan kelompok (individual vs community).  Dalam hal ini, nilai - nilai yang bertentangan adalah kepentingan sebagai individu, Andreas memiliki hak untuk mendapatkan pendidikan yang layak dan perlindungan serta rasa aman terhadap sikap orang tua saat dia melakukan kesalahan. Namun, sebagai keluarga andreas, orang tua juga memilki hak untuk memiliki cara tersendiri dalam mendidik dan membimbing anaknya. Selain itu dihdapkan dengan nilai bakti seorang anak terhadap orang tuanya

Apakah ada unsur pelanggaran hukum dalam situasi tersebut? (Uji legal).
Dalam kasus 1, terdapat potensi pelanggaran HUKUM, karena orang tua Andreas sempat marah - marah kepada guru piket yang berjaga sambil mengancungkan parang. Hal ini, sudah mengindikasi adanya perbuatan mengancam orang lain. 
Selain itu, memaksa anak untuk bekerja di ladang pada saat mereka harusnya bersekolah (dan orang tua masih mampu), bisa berpotensi terjadinya pelanggaran Undang - Undang perlindungan Anak

Apakah ada pelanggaran peraturan/kode etik profesi dalam kasus tersebut? (Uji regulasi).
Sebagai guru, Pak Frans berusaha untuk melindungi anak didiknya dari tindakan kekerasan dan hak anak untuk mendapatkan pendidikan. Selain itu, seorang Guru dalam tugasnya mendidik anak, juga menjaga hubungan dengan orang tua siswa dan menghormatinya. 
Dan hal ini sudah dilakukan oleh Pak Frans dengan sebaik - baiknya

Berdasarkan perasaan dan intuisi Anda, apakah ada yang salah dalam situasi ini? (Uji intuisi).
  • Jika membiarkan Andreas pulang bersama ayahnya, maka dikhawatirkan terjadi tindakan kekerasan dari ayahnya terhadap Andreas. Dan hak Andreas untuk mendapatkan pendidikan akan hilang
  • Jika tetap membiarkan Andreas tinggal di sekolah, maka Andreas bisa mendapatkan hak nya untuk belajar. Namun situasi ini akan membahayakan lingkungan sekolah, mengingat ayah Andreas sudah marah - marah dan membawa parang
Apa yang Anda rasakan bila keputusan Anda dipublikasikan di media cetak/elektronik atau menjadi viral di media sosial? Apakah Anda merasa nyaman?
Sejujurnya saya merasa kurang nyaman, karena bukan hanya keputusan saya yang diketahui khalayak publik, namun sacara otomatis juga mengakibatkan masalah yang dihadapi oleh siswa saya akan dikenal oleh publik. Sehingga dapat memberikan imbas bagi saya pribadi sebagai pengambil keputusan, siswa, orang tua siswa (yang sempat marah - marah sambil mengacungkan parang, dapat memberikan kesan negatif), serta sekolah tempat saya bertugas. 

Kira-kira, apa keputusan yang akan diambil oleh panutan/idola Anda dalam situasi ini?
Sebelum memberikan keputusan, maka perlu dilakukan beberapa diskusi dengan orang tua, sekolah dan siswa. Dan keputusan yang diambil adalah:
  • tetap mengusahakan anak untuk sekolah
  • mengevaluasi dan menganalisa keadaan keluarga, meminta ijin ayahnya agar Andreas tetap sekolah

Apakah ada sebuah penyelesaian yang kreatif dan  tidak terpikir sebelumnya untuk menyelesaikan masalah ini (Investigasi Opsi Trilemma)?
Dari fakta yang ada, dapat dilakukan pemberian beasiswa untuk Andreas agar tetap sekolah. Hal ini dilakukan mengingat kondisi ayahnya yang meminta Andreas membantu bekerja di ladang. 
Untuk mengurangi beban orang tua, maka diberikan bantuan pendidikan.

Apa keputusan yang Anda ambil?
mengusahakan hak Andreas untuk tetap sekolah
berdialog dengan orang tua (ayahnya) untuk ijin agar Andreas bisa sekolah
memberikan bantuan (beasiswa belajar)

Prinsip mana yang  Anda gunakan, dan mengapa?
Prinsip yang saya gunakan adalah Berpikir Berbasis Rasa Peduli (Care Based Thingking).  Andreas merupakan siswa yang bersemangat dalam belajar dan berhak mendapatkan pendidika yang kayak untuk membentu meningkatkan kompetensinya. Namun keadaan keluarga, membuat hak pendidikannya menjadi terhambat. 

Komentar

Postingan populer dari blog ini

The Equalizer - Tomlinson

2.3.a.4.1.Eksplorasi Konsep Modul 2.3

Miniatur Pembangkit Listrik